do'a awal surat al hadiid + akhir surat al hasyr

Untitled Album

اللهم إنى أسألك بأسمك المخزون المكنون الطاهر المقدس ، الحى القيوم ، الرحمن الرحيم ذى الجلال والإكرام ، أن تصلى على سيدنا محمد وأن تفعل بى كذا برحمتك يا أرحم الراحمين

serial number windows xp

Jika anda kehilangan serial number waktu menginstal windows xp …. Jangan kuatir….. disini ada serial number…..

Serial number :

XP8BF-F8HPF-PY6BX-K24PJ-TWT6M (lupain aja serial number ini)

dan serial number buat XP yang lainnya yang Anda punya, buang jauh-jauh, cuma nyusahin aja hehehe, kecuali yang ini :


Serial Number Original :

V2C47-MK7JD-3R89F-D2KXW-VPK3J (SERIAL GENUINE UNTUK XP SP1 & XP SP2)

WRY2X-KXT8M-243WY-KQKC7-73D36 (SERIAL ORIGINAL UNTUK XP SP3)

Semoga bermanfaat.

contoh teks khutbah

Download aja PDF filenya jika ingin hasil yang baik jgn yg word, notepad, atau copy paste........ingat PDF nya.....

Hikmah berpuasa di bulan Romadlon

اَلْحَمْد ِﷲِاَلَّذِيْ اَنْزَلَ الْفُرْقَانَ فِيْ شَهْرِ رَمَضَانَ. فَعَظَّمَ قَدْرُهُ بِذَالِكَ وَاَجْزَلَ فِيْهِ مِنَ اْلاِحْسَانِ . فِيْهِ تُفْتَحُ الْجِنَانُ وَ تُغْلَقُ النِّيْرَانُ . فَاَتَمَّهُ بِذَالِكَ وَشَعْشَعَهُ وَاكْمَلَ فِيْهِ اْلاِمْتِنَانِ . وَوَسَّعَ فِيْهِ عَلىٰ خَلْقِهِ وَاَنْعَمَ عَلَيْهِمْ فِيْهِ بالْغُفْرَانِِ . وَاَيَّدَهُ عَلىٰ سَائِرِ اْلاَشْهُرِ بِاَنْ قَيَّدَ فِيْهِ كُلِّ مَارِيْدٍ وَ شَيْطَانٍ. اَحْمَدُهُ سُبْحَانَهُ وَتَعَالىٰ عَلىٰ جَمِيْعِ اْلاِحْسَانِ. وَاَشْهَدُ اَنْ لاَاِلهَ الاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ. شَهَادَةً تُنْجِى قَائِلَهَا مِنْ اَهوَالِ النِّيْرَانِ. وَاَشْهَدُ اَنَّ سيِّدَناَََ وَنَبِيِّنَاوَعَظِيْمَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ ُ سَيِّدُ وَلَدِ عَدْنَانَ . صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ عَلىَ اٰلِهِ وَ اَصْحَابِهِ صَلاَةً وَسَلاَمًا دَاۤئِمَيْنِ

متَلاَزِمَيْنِ فِيْ كُلِّ وَقْتٍ وَ اَوَانٍ. وَسَلِِّمْ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا

اَمَّا بَعْدُ: فَيَا مَعَاشرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَ زُمْرَةَالْمُؤْمِنِيْنَ اِتَّقُوْا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ اِلاَّ وَاَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.

Saudaraku kaum Muslimin yang saya muliakan.
Pada saat ini kita semua sudah berada diakhir Romadlon, untuk itu marilah kita gunakan kesempatan yang ada ini dengan memperbanyak ibadah kepada Allah dan sekaligus marilah meningkatkan rasa taqwa kepada Allah dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya agar setelah selesai menjalankan puasa Romadlon bisa mendapatkan derajat yang tinggi, yaitu kembali pada kesucian seperti bayi saat dilahirkan dari perut ibu. Selanjutnya marilah kita bersyukur kepada Allah atas segala nikmat, rahmat dan hidayah-Nya yang telah diberikan kepada kita sekalian, baik berupa kesehatan jasmani dan kesehatan rohani lebih lebih nikmat iman dan islam sehingga sampai detik ini masih dalam keadaan muslim serta dapat melaksanakan perintah Allah berupa puasa di bulan Romadlon ini dan amalan –amalan sunat lainnya.
Saudaraku kaum muslimin yang berbahagia.
Jangan sampai kita terlena dengan hiruk pikuknya idul fitri dengan urusan mudik, tunjangan hari raya, mencari pecahan uang 2000 yang baru, cuti bersama, baju baru, sementara kita diujung pintu perpisahan dengan Romadlon yang agung ini. Apakah kita sudah siap ?.
Sebagaimana kita ketahui siap atau tidak siap dalam hitungan hari kita akan ditinggalkan oleh bulan yang mulia ini, marilah kita renungkan sejenak apa yang sudah kita kerjakan dibulan Romadlon ini yang tidak kita kerjakan dibulan yang lain, siapkah kita ditinggalkan oleh Romadlon. Dan untuk bertemu dengan Romadlon lagi kita harus menunggu selama 11 bulan lagi, dan kita tidak mengetahui apa saja yang akan terjadi dalam masa penantian itu.
Mungkin kita bisa bertemu lagi dengan Romadlon, atau mungkin juga kita sudah mati, atau kita sakit sehingga tidak bisa berpuasa dengan sempurna, atau mungkin indera penglihatan kita sakit sehingga tadarus menjadi kurang nyaman, atau kita tahun depan menjadi kaya tetapi kita tidak mempunyai kepedulian social lagi, atau yang lebih membahayakan jika dalam masa penantian romadlon tahun depan hidayah Allah telah dicabut dari diri kita karena Allah Maha Kuasa untuk menunjukkan kita dijalanNya atau menyesatkan kita
Ada sebuah hadits yang berbunyi : berkata Ali dan Ibnu Mas’ud Ra :

مَن اَفْطَرَ يَوْمًامِنْ رَمَضَانَ لاَ يَقْضِيْهِ صَوْمُ الدَّهْرِ

Artinya “barang siapa tidak berpuasa sehari saja dari Romadlon maka tidak bisa menebusnya dengan puasa setahun”

Setiap amDiriwayatkan dari Imam Muslim : Nabi Muhammad Saw sangat bersungguh-sungguh dalam sepuluh hari yang terakhir dari romadlon yang mana hal itu tidak beliau lakukan di selain sepuluh hari itu dan Nabi Saw mengkhususkan di sepuluh hari itu dengan amalan amalan yang tidak beliau lakukan di bulan yang lain alan ibadah atau pekerjaan apapun pasti mempunyai hikmah, maksud dan tujuan. Demikian pula ibadah puasa Romadlon ini. Didalamnya juga mengandung bermacam-macam hikmah dan manfaat yang penting bagi kehidupan manusia.
Untuk itu, maka sebelum kita mengakhiri ibadah puasa Romadlon sekarang ini marilah kita mengungkap sedikit diantara sekian banyak hikmah puasa Romadlon ini. Harapan kita tentunya agar puasa kita semakin baik dan akhirnya akan memeperoleh hikmah itu.
Hikmah puasa romadlon sangat banyak sekali. Namun sebelumnya kami sampaikan pula bahwa disamping mencari hikmah dari ibadah puasa ini, ada sesuatu yang tidak boleh dilupakan yaitu tujuan dari ibadah puasa tersebut. Dengan maksud agar kita tidak salah niat dan tujuan dalam melakukan ibadah puasa yang cukup berat ini sehingga ibadah puasa Romadlon ini tidak sia-sia.
Secara umum sudah kita ketahui, bahwa tujuan ibadah puasa Romadlon adalah agar manusia menjadi orang yang bertaqwa sekaligus untuk melebur segala dosa dan segala kesalahan sehingga diharapkan pada akhir menjalankan ibadah puasa nanti dapat kembali pada kesucian. Hal ini ditegaskan dalam Al Qur’an dan hadits berikut ini :

يَٰۤاَيُّهَا الَّذيْنَ ٰامَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَ

“hai orang-orang yang beriman! diwajibkan kepadamu puasa sebagaimana telah diwajibkan atas orang-orang yang sebelum kamu, supaya kamu menjadi orang-orang yang bertaqwa” (QS. Al Baqarah : 183)
Dari Abdurrahman bin Auf berkata: Rasulullah Saw bersabda :
شَهْرُ رَمَضَانَ شَهْرٌ كَتَبَ اللهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ وَ سُنِنَتْ لَكُمْ قِيَامُهُ فَمَنْ صَامَهُ وَ قَامَهُ اِيْمَانًا وَ احْتِسَابًا خَرَجَ مِنْ ذُنُوْبِهِ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ اُمُّهُ

“Bulan Romadlon adalah bualan yang Allah telah mewajibkan atasmu berpuasa, dan disunatkan kepadamu ibadah dimalam harinya. Maka barangsiapa yang berpuasa dalam bulan Romadlon dan beribadat dimalam harinya karena iman dan mengharap ridlo Allah, maka keluarlah ia dari dosa-dosanya sebagaimana bayi yang baru keluar dari perut ibunya” (HR. Ibnu Majah dan Al Baihaqy).
Dari Ibnu Abbas Ra. Berkata: aku mendengar Rasul Saw bersabda

لَوْ تَعْلَمُ اُمَّتِيْ مَا. فِيْ رَمَضَانَ لَتَمَنَّوْا اَنْ تَكُوْنَ السَّنَةُ كُلُّهَا رَمَضَانَ ِلاَنَّ الْحَسَنَةَ فِيْهِ مُجْتَمِعَةٌ والطَّاعَةَ مَقْبُوْلَةٌ وَالدَّعَوَاتِ مُسْتَجَابَةٌ وَالذُّنُوْبَ مَغْفوْرَةٌ وَالْجَنَّةَ مُشْتَاقَةٌ لَهَُُمْ

“Jika umatku mengetahui tentang sesuatu yg tersembunyi dalam bulan Romadlon, pasti mereka mengharap seluruh bulan dalam setahun menjadi bulan Romadlon. Sebab iamenhimpun segala kebaikan dan taat dikabulakan dan do’a-do’a dikabulkan, segala dosa diampuni, dan sorga merindukan mereka”
Dalam suatu Hadits Nabi Saw bersabda : lima perkara diberikan kepada umatku, tidak pernah diberikan kepada umat sebelumnya, yaitu :
1. Allah memandang umat ini, penuh rahmat, pada malam pertama Romadlon, padahal siapa yg dipandang penuh rahmat oleh-Nya , maka Allah tidak bakal selama-lamnya.
2. Para malaikat beristighfar bagi umat ini, atas perintah Allah SWT.
3. Sungguh, disisi Allah bau mulut orang berpuasa lebih harum dari bau kasturi.
4. Allah berfirman : menyuruh sorga supaya menghias diri beruntung bagi hambaKu yang mukmin, sebaba mereka adalah para kekaasihKu.
5. Allah mengampuni seluruh umat ini (umat Muhammad SAW)
Demikian diantara hikmah puasa Romadlon. Mudah-mudahan selama menjalankan puasa sebulan ini kita bias mendapatkan hikmah-hikmah tersebut.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَ لَكُمْ فِيْ الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ. وَنَفَعَنِي وَ اِيَّاكمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلاٰيَاتِ وَ الذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. وَ تَقَبَّلَ اللهُ مِنِّيْ وَ مِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ اِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ. اَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا واَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَ لَكُمْ وَ لِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ. فاَسْتَغْفِرُوْهُ اِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Khutbah kedua

بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرٰحِمِيْنَ .
اَللَّهُمَّ اَعِزَّ لاَمَاْلاِسْ وَ الْمُسْلِمِيْنَ وَ اَذِلَّ الشِّرْكَ وَ الْمُشْرِكِيْنَ وَ دَمِّرْ اَعْدَاءِ الدِّيْنِ . اَللَّهمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ اَ ْلاَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَ ْالاَمْوَاتِ اِنَّكَ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَ قَاضِيَ الْحَاجَاتِ ياَ رَبَّ اْلعاََلَمِيْنَ رَبَّنَا اٰتِنَافِيْ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِيْ اْلاخِرَةِ حَسَنَةً وَ قِنَا عَذَابَ النَّارِ.
عِبَادَ اللهِ اِنَّ اللهَ يَأمُرُبِالْعَدْلِ وَ اْلاِحْسَانِ وَ اِيْتَاۤءِ ذِي القُرْبٰى وَ يَنْهٰى عَنِ اْلفَحْشَاۤءِ وَ الْمُنْكَرِ وَ الْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ فَاذْكُرُوْا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَ اشْكُرُوْهُ عَلَى نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَ لَذِكْرُ اللهَ وَ اللهُ يَعْلَمُ مَا تَصْنَعُوْنَ.

اَلْحَمْدُ ِﷲِاَلَّذِيْ لَهُ الْمُلْكُ وَ لَهَُ الْحَمْدُ وَ هُوَ عَلَى كُلِّ شَيْئﹴ قَدِيْرﹲ. وَاَشْهَدُ اَنْ لاَاِلهَ الاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ. وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ وَ حَبِيْبُهُ وَ صَفِيُّهُ وَ خَلِيْلُهُ الْبَشِيْرُ النَّذِيْرُ وَ السِّرَاجُ الْمُنِيْرُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِِّمْ وَبَارِك عَلَى عَبْدِكَ وَ رَسُوْلِكَ محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰلِهِ وَ اَصْحَابِهِ اَجْمَعِيْنَ.
اَمَّا بَعْدُ: فَيَا عِبَادَ اللهِ اِتَّقُوْا اللهَ وَ رَسُوْلَهُ لَعَلَّكُمْ تُرْحمُوْنَ . فَقَالَ اللهُ تَعَالٰى اِنَّ اللهَ وَمَلاۤئِكَتَه‘ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَٰۤاَيُّهَا الَّذيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْليْمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِناَََ وَ حَبِيْبِنَا محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰلِ سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ وَ سَلَّمْتَ وَ بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِناَََ إِبْرَاهِيْمَ فِي الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ. اَللَّهُمَّ وَارْضَ عَنِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ اَبِيْ بَكْرٍ وَ عُمَرَ وَ عُثْمَانَ وَ عَليٍّ وَ سَائِرِ الصَّحَابةِ وَ التَّابِعِيْنَ وَمنْ تَبِعَهُمْ بِاِحْسَانٍ َاِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ

tahlil versi orang ....mdg

INI ADALAH BLOG PERCOBAAN.....JIKA KOMPUTER ANDA TIDAK TERINSTAL FONT ARABIC DAN YG APA ITU NAMANYA POKOKNYA..... BISA MENULIS DARI KANAN KE KIRI MAKA YG TULISAN AKAN TERLIHAT KACAU DAN GAK KARUAN ........TAPI JIKA SUDAH TERINSTAL MAKA AKAN JELAS SEKALI.......... JIKA ANDA MEMBUTUHKAN ARTIKEL INI --------(----------DOWNLOAD AJA PDF FILENYA JGN YG WORD-------)----------DI BARIS PALING BAWAH..... THXHXHHX

ini adalah blog bebas alias free silakan copy paste... smoga Allah selalu merahmati kita semua amiin...

ـ

َاْلفَاتِحَةْ ِالَى

حَضْرَةِ َسيِّدِناَََ وَ حَبِيْبِنَا وَشَفِيْعِنَا وَ قُرَّةَ اَعْيُنِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَكَافَّةِ اْلاَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ صَلَوَاتُ اللهِِ وَسَلاَامُه‘ عَلَيْهِمْ اَجْمَعِيْنَ

Al-fatihah ilaa hadhroti sayyidinaa wa habiibinaa wa syafii'inaa wa qurrota a'yuninaa muhammadin sollallahu 'alaihi wa sallama wa kaaffatil anbiyaa-i wal mursaliina sholawaatullahi wa salaamuhuu 'alaihim ajma'iina

Al fatihah – kehadirat junjungan kami dan kekasih kami dan penolong kami dan buah mata kami Muhammad (semoga Allah melimpahkan rahmat dan kesejahteraan kepadanya) dan para nabi dan para utusan semua seluruhnya semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam sejahtera kepada mereka semuanya

وَاِلَى الْمَلاۤئِكَةِ ِِالْمُقَرَّبِيْنَ وَالْكَرَبِيِّيْنَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ

wa ilal malaa-ikatil muqorrobiina wal karobiyyiina wasy-syuhadaa-i wash-shoolihiina

Dan kepada para malaikat yang selalu (didekatkan kepada Allah) dan kepada orang orang yang dekat dan kepada orang orang yang mati syahid dan kepada orang orang yang soleh

َوا'لِ كُلّ وَﺃَصْحَابِ كُلّ ثُمَّ اِلىَ رُوْحِ سُلْطَانِ اْلاَوْلِيَاءِ وَقُطْبِ الرَّبَّانِيِّ سَيِّدِناَََ الشَّيْخِ مُحْيِ الدّيْنِ عَبْدِ الْقَادِرِ الْجِيْلاَنِيْ وَاُصُوْلِهِ وَفُرُوْعِهِ وَجَمِيْعِ اُسْتَاذِهِ

Wa-aali kullin wa-ash-haabi kullin tsumma ilaa ruuhi sulhthoonil auwliyaa-i wa quthbir robbaniyyi sayyidinasy-syaikhi Muhyiddiini 'Abdil Qoodiril jiilanii wa ushuulihii wa furuu'ihii wa jamii'i ustaadzihi

Dan kepada para semua keluaga dan para semua sahabat, kemudian kepada ruh rajanya para wali ;poros ketuhanan; junjungan kami syeikh Muhyiddin abdil qodir aljilani dan para keturunan dan para cabang cabangnya dan semua gurunya

ثُمَّ اِلَى اَرْوَاحِ جَمِيْعِ ﺃَوْلِيَاۤءِ اللهِ

Tsumma ilaa arwaahi jamii'i auwliyaa-illaahi

kemudian kepada ruhnya semua para wali wali Allah

وَعُلَمَاۤءِ اللهِ وَالشُّهَدَۤاءِ اللهِ

Wa 'ulamaa-illaahi wasy- syuhadaa-illaahi

dan kepada ruhnya para alim ulama dan orang orang yang mati syahid (dijalan) Allah

ثُمَّ اِلَى اَرْوَاحِ جَمِيْعِ اُسْتَاذِىْ وَاُسْتَاذِنَا

Tsumma ilaa arwaahi jamii-i ustaadzii wa ustaadzinaa

Kemudian kepada ruh ruhnya semua guruku dan guru kami

وَاِلَى اَرْوَاحِ جَمِيْعِ ﺃٰبَائِناَ وَاُمُّهَاتِنَا

Wa ilaa arwaahi jamii'i -aabaa-inaa wa ummahaatinaa

Dan kepada ruh- ruhnya semua bapak bapak kami dan ibu ibu kami

وَاِلَى اَرْوَاحِ جَمِيْعِ اَهْلِ الْقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ

Wa ilaa arwaahi jamii'i ahlil qubuuri minal muslimiina wal muslimaati wal mu'miniina wal mu'minaati

Dan kepada ruh- ruhnya semua ahli kubur orang- orang islam laki -laki dan orang- orang islam perempuan dan orang- orang beriman laki-laki dan orang -orang beriman perempuan

اَيْنَمَا كَانُوْا مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ اِلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئﹴ قَدِيْرﹲ- اَلْفَاتِحَهْ

Ainamaa kaanuu mim masyaariqil ardhi ilaa maghaaribihaa barrihaa wa bahrihaa innaka 'alaa kulli syai-in qodiirun

Dimanapun mereka berada dari timurnya bumi sampai ke baratnya daratnya lautnya. Sesungguhnya Engkau atas setiap sesuatu maha kuasa. Al-fatihah

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

bismillaahirrohmaanirrohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

وَقَالَ اِنِّىْ ذَاهِبٌ اِلىٰ رَبِّيْ سَيَهدِيْنِ

Wa qoola innii dzaahibun ilaa rabbi sayahdiini

Dan ( Ibrahim) berkata:"Sesungguhnya Aku pergi menghadap kepada Tuhanku, dan dia akan memberi petunjuk kepadaku

رَبْ هَبْ لِيْ مِنَ الصَّالِحِيْنَ

Rabbi hablii minash-shoolihiina

Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh

فَبَشَّرْنٰهُ بِغُلٰمٍ حَلِيْمٍ

Fabasy-syarnaahu bighulaamin haliimin

Maka kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar

فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْيَ قَالَ يٰبُنَيَّ اِنِّىْ أََرٰى فِيْ الْمَنَامِ أَنِّيْ اَذْبَحُكَ فَنْظُرْ مَا ذَا تَرٰى قَالَ يٰۤأَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُ سَتَجِدُنِيْ اِنْ شَۤاءَ اللهُ مِنَ الصّٰبِرِينَ

Falamma balagho ma'ahus sa'ya qoola yaabunayya innii aroo fil manaami annii adzbahuka fanzhur maa dzaa taroo qoola yaa- abatif 'al maa tu'maru satajidunii insyaa-allahu minash shobiriina

Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: "Hai anakku Sesungguhnya Aku melihat dalam mimpi bahwa Aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!" ia menjawab: "Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar".

فَلَمَّا أَسْلَمَا وَتلَّهُ، لِلْجَبِيْنِ

Falamma aslamaa watallahuu lil jabiini

Tatkala keduanya Telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis(nya), (nyatalah kesabaran keduanya ).

وَنَادَيْنٰهُ اَنْ يَّآإِبْراهِيْمُ

Wa naadainaahu ayyaa -ibroohiima

Dan kami panggillah dia: "Hai Ibrahim,

قَدْ صَدَقْتَ الرُّءْيَاۤ اِنَّا كَذَالِكَ نَجْزِ الْمُحْسِنِيْنَ

Qod shodaqtar ru'yaa –innaa kadzaalika najzil muhsiniina

Sesungguhnya kamu Telah membenarkan mimpi itu Sesungguhnya Demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.

ﺇِنَّ هٰذَا لَهُوَ الْبَلٰۤؤُ الْمُبِيْنُ

Inna haadzaa lahuwal balaa-ul mubiinu

Sesungguhnya Ini benar-benar suatu ujian yang nyata.

وَفَدَيْنٰهُ بِذِبْحٍ عَظِيْمٍ

Wa fadainaahu bidzibhin 'adziimin

Dan kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar

وَتَرَكْنَا فِي اْلاٰخِرِيْنَ

Wa taroknaa fil -aakhiriina

Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang Kemudian,

سَلاَمٌ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ

Salaamun alaa -ibroohiima

(yaitu)"Kesejahteraan dilimpahkan atas Ibrahim".

كَذَالِكَ نَجْزِ الْمُحْسِنِيْنَ

Kadzaalika najzil muhsiniina

Demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik

اِنَّه‘ مِنْ عِبَادِنَا الْمُؤْمِنِيْنَ

Innahuu min –ibaadinal mu'miniina

Sesungguhnya ia termasuk hamba-hamba kami yang beriman.

صَدَقَ اللهُ العَظِيْمُ

Sodaqollaahul 'azhiimu

Maha Benar Allah yang Maha Agung

دي باجا ستياف تهليل سسوداه باجا سورة يس

Dibaca setiap tahlil sesudah baca surat yasiin

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillahir rohmaanir rohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ

Qul huwallaahu ahadun

Katakanlah: "Dia-lah Allah, yang Maha Esa.

اَللهُ الصَّمَدُ

Allaahush shomadu

Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.

لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلدْ

Lam yalid walam yuulad

Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan,

وَ يَكُنْ لَّه‘ كُفُوًاأَحَدٌ X۳

Walam yakul lahuu kufuwan ahadun

Dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia." 3x

اَللهُ اَكْبَرُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ وَ اللهُ اَكْبَرُ

Allaahu akbaru laa- ilaaha illallaahu wallaahu akbaru

Allah Maha Besar, tidak ada Tuhan selain Allah, dan Allah Maha Besar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillaahir rohmaanir rohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ

Qul a'uudzu birobbil falaqi

Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh,

مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ

Min syarri maa kholaqo

Dari kejahatan makhluk-Nya,

وَمنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَاوَقَبَ

Wa min syarri ghoosiqin idzaa waqoba

Dan dari kejahatan malam apabila Telah gelap gulita,

وَمِنْ شَرِّ النَّفٰثٰتِ فِيْ الْعُقَدِ

Wa min syarrin nafaatsaati fil 'uqodi

Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul

وَ مِنْ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ

Wa min haasidin idzaa hasada

Dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki."

اَللهُ اَكْبَرُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ وَ اللهُ اَكْبَرُ

Allaahu akbaru laa- ilaaha illallaahu wallaahu akbaru

Allah Maha Besar, tidak ada Tuhan selain Allah, dan Allah Maha Besar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillaahir rohmaanir rohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِ

Qul –a'uudzu birobbin naasi

Katakanlah: "Aku berlidung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.

مَلِكِ النَّاسِ

Maliikin naasi

Raja manusia.

اِلٰهِ النَّاسِ

ilaahinnaasi

Sembahan manusia.

مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ

Min syarril waswaasil khonnaasi

Dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,

اَلَّذِىْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِ

Alladzii yuwaswisu fi shuduurin naasi

Yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

منَ الْجِنَّةِ وَ النَّاسِ

Minal jinnati wannaasi

Dari (golongan) jin dan manusia.

اَللهُ اَكْبَرُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ وَ اللهُ اَكْبَرُ

Allaahu akbaru laa- ilaaha illallaahu wallaahu akbaru

Allah Maha besar, tidak ada Tuhan selain Allah, dan Allah Maha Besar

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillaahir rohmaanir rohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

اَلْحَمْدُ ِﷲِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Alhamdu lillaahi robbil 'alamiina

Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam

اَلرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Arrohmaanir rohiimi

Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ

Maaliki yaumid diini

Yang menguasai di hari Pembalasan

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ

Iyyaaka na'budu wa –iyyaaka nasta'iinu

Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan Hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan

اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقيْمَ

Ihdinash shiroothol mustaqiima

Tunjukanlah kami jalan yang lurus,

صِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَ لاَ الضَّآلِّيْنَ

Shiroothol ladziina an'amta 'alaihim ghoiril maghdhuubi alaihim waladh dhoolliina

(yaitu) jalan orang-orang yang Telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillaahir rohmaanir rohiimi

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang

الۤمۤ

Alif laam miim

Alif laam miim

ذٰلِكَ الْكِتَابُ لاَ رَيْبَ فِيْهِ هُدًى لِّلْمُتَّقِيْنَ

Dzaalikal kitaabu laa roiba fiihi hudal lil muttaqiina

Kitab(Al Quran) Ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa

اَلَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِالْغَيْبِ وَ يُقِيْمُوْنَ الصَّلاَةَ وَمِمَّا رَزَقْنَا هُمْ يُنْفِقُوْنَ

Alladziina yu'minuuna bil ghoibi wa yuqiimuunash sholaata wamim maa rozaqnaa hum yunfiquuna

(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan sebahagian rezki yang kami anugerahkan kepada mereka.

وَ اَلَّذِيْنَ يُؤْمِنُوْنَ بِمَاۤ اُنْزِلَ اِلَيْكَ وَ مَا اُنْزِلَ مِنْ قَبْلِكَ وَ بِااْلاٰخِرَةِ هُمْ يُوْقِنُوْنَ

Walladziina yu'minuuna bimaa unzila ilaika wa maa unzila min qoblika, wabil –aakhiroti hum yuuqinuuna

Dan mereka yang beriman kepada Kitab (Al Quran) yang Telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang Telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat

ﺃُولۤئِكَ عَلَى هُدًى مِّنْ رَبِّهِمْ وَ ﺃُولَۤئِكَ هُمُ الْمُفْلِحوْنَ

Ulaa-ika alaa hudam mir robbihim wa ulaa-ika humul muflihuuna

Mereka Itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung

وَ اِلٰهُكُمْ اِلٰهٌ وَّاحِدٌ لاَاِلٰهَ اِلاَّ هُوَ الرَّحْمٰنُ الرَّحِيْمُ

Wa ilaahukum ilaahuw waahidun laa ilaaha illaa huwar rohmaanur rohiimu

Dan Tuhanmu adalah Tuhan yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan dia yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

اَللهُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ

Allaahu laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu

Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya);

لاَ تَاْخُذُه‘ سِنَةٌ وَّلاَ نَوْمٌ لَهُ‘ مَا فِيْ السَّمَوَاتِ وَمَا فِيْ اْلاَرْضِ

Laa ta'khudzuhuu sinatuw walaa naumun, lahuu maa fis samaawaati wamaa fil -ardhi

tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi

مَنْ ذَالَّذِىْ يَشْفَعُ عِنْدَهُ‘ اِلاَّ بِاِذْنِهِ‚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ وَلاَ يُحِيْطُوْن بِشَيْئﹴ مِّنْ عِلْمِهِ‚ اِلاَّ بِمَا شَۤاءَ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضَ وَلاَ يَئُوْدُه‘ حِفْظُهُمَا وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

Man dzal ladzii yasyfa'u 'indahuu illaa biidznihii, ya'lamu maa baina –aiidiihim wa maa kholfahum wa laa yuhiithuuna bisyai-im min 'ilmihii- illaa bimaa syaa-a, wasi'a kursiyyuhus samaawaati wal –ardho wa laa ya-uuduhuu hifdzuhumaa wa huwal 'aliyyul 'adziimu

Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha besar

لاَۤ اِكرَاهَ فِيْ الدِّيْنِ قَدْ تَبَيَّنَ الرُّشْدُ مِنَ الْغَيِّ

Laa ikrooha fiddiini qod tabayyanar rusydu minal ghoyyi

Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); Sesungguhnya Telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang sesat.

فَمَنْ يَّكْفُرْ بِالطَّاغُوْتِ وَيُؤْمِنْ بِاللهِ فَقَدِ اسْتَمْسَكَ بِالْعُرْوَةِ الوُثْقٰى لاَ انْفِصَامَ لَهَا وَ اللهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ

Famay yakfur bith-thooghuuti wa yu'mim billaahi faqodistamsaka bil'urwatil wutsqoo lanfishooma lahaa wallaahu samii'un 'aliimun

Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, Maka Sesungguhnya ia Telah berpegang kepada buhul tali yang amat Kuat yang tidak akan putus. dan Allah Maha mendengar lagi Maha Mengetahui.

اَللهُ وَلِيُّ اَلَّذِيْنَ ءَامَنوْا يُخْرِجُهُمْ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوْرِ

Allaahu waliyyul ladziina –aamanu yukhrijuhum minadz dzulumaati ilan nuuri

Allah pelindung orang-orang yang beriman; dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman).

وَ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا ﺃَوْلِيَۤاءُهُمُ الطَّاغُوْتُ يُخْرِجُونَهُمْ مِنَ النُّوْرِ اِلَى الظُّلُمٰتِ ﺃُولَۤئِكَ اَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ

Walladziina kafaruu auwliyaa-uhumuth thooghuutu yukhrijuhum minan nuuri ilazh zulumaati, ulaa-ika ash-haabun naari hum fiiha khooliduuna

Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka daripada cahaya kepada kegelapan (kekafiran). mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.

ِللهِ مَا فِيْ السَّمَوَاتِ وَمَا فِيْ اْلاَرْضِ وَ اِنْ تُبْدُوْا مَا فِيْ اَنْفُسِكُمْ اَوْ تُخْفُوْهُ يُحَاسِبْكُم بِهِ اللهِ فَيَغْفِرُ لِمَنْ يَّشَۤاءُ وَ يُعَذِّبُ مَنْ يَّشَۤاءُ وَاللهُ عَلَى كُلِّ شَيْئﹴ قَدِيْرﹲ

Lillaahi maa fis samaawaati wa maa fil ardhi wa –in tubduu maa fii –anfusikum auw tukhfuuhu yuhaasibkum bihillaahi fayaghfiru limay ya-syaa-u wa yu'adz-dzibu may ya-syaa-u wallahu alaa kulli syai-in qodiirun

Kepunyaan Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. dan jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu menyembunyikan, niscaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang dikehandaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

ءََامَنَ الرَّسُوْلُ بِمَا اُنْزِلَ الَيْهِ مِنْ رَبِّهِ‚ وَالْمُؤْمِنُوْنَ

Aamanar rosuulu bimaa unzila ilaihi mir robbihii wal mu'minuuna

Rasul Telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman

كُلٌّ ءََامَنَ باِللهِ ومَلاَۤئِكَتِهِ‚ وَكُتُبِهِ‚ وَ رُسُلِهِ‚ لاَ نُفَرِّقُ بَيْنَ اَحَدٍ مِّنْ رُّّسُلِهِ‚ وَقَالُوْا سَمِعْنَا وَﺃَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَ اِلَيْكَ الْمَصِيْرُ

Kullun aamana billaahi wa malaa-ikatihii wa kutubihii wa rusulihii laa nufarriqu baina ahadim mir rusulihii wa qooluu sami'naa wa –atho'naa ghufroonaka robbanaa wa –ilaikal mashiiru

Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat." (mereka berdoa): "Ampunilah kami Ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali."

لاَ يُكَلِّفُ اللهُ نَفْسًا اِلاَّ وُسْعَهَا لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَاۤ اِنْ نَسِيْنَاۤ اَوْ اَخطَاْنَا رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا اِصْرًا كَمَا حَمَلْتَه‘ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَا لاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ‚

Laa yukallifullaahu nafsan illaa wus'ahaa lahaa maa kasabat wa 'alaihaa mak tasabat robbanaa laa tu-aakhidznaa in nasiina auw akhtho'naa robbanaa wa laa tahmil 'alaina ishron kamaa hamaltahuu alal ladziina min qoblinaa robbanaa wa laa tuhammilnaa maa laa thooqota lanaa bihii

Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya

وَاعْفُ عَنَّا وَغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا x۳

Wa'fu annaa waghfir lanaa warhamnaa

Beri ma'aflah Kami; ampunilah Kami; dan rahmatilah kami.

اَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ ‚آمِنْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرٰحِمِيْنَ

Anta mauwlaanaa fanshurnaa 'alal qoumil kaafiriina, -aamiin birohmatika yaa –arhamar roohimiina

Engkaulah penolong kami, Maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir, semoga Allah mengabulkan. Dengan rahmat-Mu, wahai Tuhan Yang Maha Belas Kasih

اِرْحمْنَا يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ x۳

Irhamnaa yaa –arhamar roohimiina

Belas kasihanilah kami, wahai Tuhan Yang Maha Belas Kasih

رَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ‚ عَلَيْكُمْ اَهْلَ الْبَيْتِ اِنَّه‘ حَمِيْدٌ مجِيْدٌ

Rohmatullaahi wa barokaatuhuu 'alaikaum ahlal baiti innahuu hamiidum majiidun

(Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, Hai ahlulbait ! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah

ﺇِنَّمَا يُرِيْدُ اللهُ ليُذْهِبَ عنْكُمُ الرِّجْسَ ﺃَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيْرًا

Innamaa yuriidullaahu liyudzhiba ankumur rijsa ahlal baiti wa yuthohhirokum thath-hiiron

Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, Hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya.

اِنَّ اللهَ ومَلاۤئِكَتَه‘ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ يَٰۤاَيُّهَا الَّذيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَ سَلِّمُوْا تَسْليْمًا

Innallaaha wa malaa-ikatahuu yusholluuna alan nabiyyi yaa –ayyuhal ladziina aamanuu sholluu alaihi wa sallimuu tasliiman

Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya

اَللَّهُمَّ صَلِّ اَفْضَلَ الصَّلاَةِ عَلَى اَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ نُوْرِ الْهُدٰى سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسَلِّمْ عَدَدَ مَعْلُوْمَاتِكَ وَ مِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ وَغَفَلَ عَنْ ذِكْرِكَ الْْغَافِلُوْنَ

Allaahumma sholli afdholash sholaati alaa as'adi makhluuqootika nuuril hudaa sayyidinaa muhammadiw wa 'alaa –aalihi wa shohbihii wa sallim 'adada ma'luumaatika wa midaada kalimaatika kullamaa dzakarokadz dzaakiruuna wa ghofala 'an dzikrikal ghoofiluuna

Wahai Allah berikanlah rahmat dengan rahmat yang paling utama kepada makhluk-Mu yang paling berbahagia, yang menjadi cahaya petunjuk, junjungan kami Muhammad dan kepada keluarganya dan kepada para sahabatnya serta keselamatan sebanyak apa apa yang Engkau ketahui dan sebanyak tinta kalimat-kalimat Mu, setiap kali orang –orang yang ingat itu berdzikir kepada-Mu dan setiap kali orang- orang itu lalai dari mengingat-Mu

اَللَّهُمَّ صَلِّ اَفْضَلَ الصَّلاَةِ عَلَى اَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ شَمْسِ الضُّحٰى سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسَلِّمْ عَدَدَ مَعْلُوْمَاتِكَ وَ مِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ وَغَفَلَ عَنْ ذِكْرِكَ الْغَافِلُوْنَ

Allaahumma sholli afdholash sholaati alaa as'adi makhluuqootika syamsidh dhuhaa sayyidinaa muhammadiw wa 'alaa –aalihi wa shohbihii wa sallim 'adada ma'luumaatika wa midaada kalimaatika kullamaa dzakarokadz dzaakiruuna wa ghofala 'an dzikrikal ghoofiluuna

Wahai Allah berikanlah rahmat dengan rahmat yang paling utama kepada makhluk-Mu yang paling berbahagia, (yang menjadi penerang) laksana matahari diwaktu dhuha, junjungan kami Muhammad dan kepada keluarganya dan kepada para sahabatnya serta keselamatan sebanyak apa apa yang Engkau ketahui dan sebanyak tinta kalimat-kalimat Mu, setiap kali orang –orang yang ingat itu berdzikir kepada-Mu dan setiap kali orang- orang itu lalai dari mengingat-Mu

اَللَّهُمَّ صَلِّ اَفْضَلَ الصَّلاَةِ عَلَى اَسْعَدِ مَخْلُوْقَاتِكَ بَدْرِ الدُّجٰى سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسَلِّمْ عَدَدَ مَعْلُوْمَاتِكَ وَ مِدَادَ كَلِمَاتِكَ كُلَّمَا ذَكَرَكَ الذَّاكِرُوْنَ وَغَفَلَ عَنْ ذِكْرِكَ الْغَافِلُوْنَ

Allaahumma sholli afdholash sholaati alaa as'adi makhluuqootika badrid dujjaa sayyidinaa muhammadiw wa 'alaa –aalihi wa shohbihii wa sallim 'adada ma'luumaatika wa midaada kalimaatika kullamaa dzakarokadz dzaakiruuna wa ghofala 'an dzikrikal ghoofiluuna

Wahai Allah berikanlah rahmat dengan rahmat yang paling utama kepada makhluk-Mu yang paling berbahagia, yang menjadi (penerang laksana) bulan purnama di waktu gelapnya malam, junjungan kami Muhammad dan kepada keluarganya dan kepada para sahabatnya serta keselamatan sebanyak apa apa yang Engkau ketahui dan sebanyak tinta kalimat-kalimat Mu, setiap kali orang –orang yang ingat itu berdzikir kepada-Mu dan setiap kali orang- orang itu lalai dari mengingat-Mu

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰٰلِِ سَيِّدِناَََ محَُمَّدٍ

Allaahumma sholli wa sallim 'alaa sayyidinaa muhammadiw wa 'alaa –aali sayyidinaa muhammadin

Wahai Allah limpahkanlah rahmat takzim dan kesejahteraan kepada junjungan kami Muhammad dan kepada keluarga junjungan kami Muhammad

وَسَلِّمْ وَرَضِيَ اللهُ تَبَارَكَ وَ تَعَالىٰ عَنْ سَادَاتِنَا اَصْحَابِ سَيِّدِناَََ رَسوْلِ اللهِ اَجْمَعِيْنَ

Wa sallim wa rodhiyallaahu wa tabaaroka wa ta'aalaa 'an saadaatinaa sayyidinaa rosuulillaahi ajma'iina

Dan kesejahteraan dan keridhoan Allah yang Maha Suci dan Maha Tinggi dari tuan tuan kami para sahabat junjungan Muhammad semuanya

وَحَسْبُنَا اللهُ وَ نِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلٰى وَ نِعْمَ النَّصِيْرُ

Hasbunallaahu wa ni'mal wakiilu ni'mal maulaa wa ni'man nashiiru

Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung". dia adalah sebaik-baik Pelindung dan sebaik-baik Penolong.

لاَحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ العَلِيِّ الْعَظِيْمِ

Laa hauwlaa wa laa quwwata illaa billaahi 'aliyyil 'adziimi

Tiada daya upaya dan tiada kekuatan melainkan dengan pertologan Allah Yang Maha tinggi lagi Maha Agung

اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ x۳

Astaghfirullahal adziima

Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung

اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ x۵

Astaghfirullahal adziima

Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung

اَفْضَلُ الذِّكْرِ فَاعْلَمْ اَنَّه‘ : لاَاِلٰهَ اِلاَّ الله ُ- حَيٌّ مَوْجُوْدٌ

Afdholudz dzikri fa'lam annahuu : laa ilaaha illallaahu – hayyun mauwjuudun

Ketahuilah bahwa dzikir yang paling utama sesungguhnya adalah : Tiada Tuhan melainkan Allah – Dia Maha Hidup lagi berwujud

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ - حَيٌّ مَعْبُودٌ

Laa ilaaha illallaahu – hayyun ma'buudun

Ketahuilah bahwa dzikir yang paling utama sesungguhnya adalah : Tiada Tuhan melainkan Allah – Dia Maha Hidup lagi disembah

لاَاِلٰهَ الاَّ اللهُ - حَيٌّ بَاق

Laa ilaaha illallahu – hayyun baaqin

Ketahuilah bahwa dzikir yang paling utama sesungguhnya adalah : Tiada Tuhan melainkan Allah – Dia Maha Hidup lagi Kekal

مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ سَلَّمْ

Muhammadur rosuulullahi sollallahu 'alaihi wa sallama

Muhammad utusan Allah semoga Allah melimpahkan rahmat takzim dan kesejahteraan kepadanya

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ x۱۱

Laa ilaaha illallahu

Tiada Tuhan melainkan Allah

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللهِ

Laa ilaaha illallaahu muhammadur rosuulullaahi

Tiada Tuhan Melainkan Allah, Muhammad utusan Allah

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ x۳

Laa ilaaha illallaahu laa ilaaha illallaahu

Tiada Tuhan melainkan Allah – Tiada Tuhan melainkan Allah

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ عَلَى النَّبىِّ سَلاَمُ اللهِ

Laa ilaaha illallaahu 'alan nabiyyi salaamullaahi

Tiada Tuhan melainkan Allah, semoga atas Nabi kesejahteraan dari Allah

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ سَيِّدِنَا محَُمَّدٌ حَبِيْبُ اللهُ

Laa ilaaha illallaahu sayyidinaa muhammadun habiibullaahi

Tiada Tuhan melainkan Allah, junjungan kami Muhammad kekasih Allah

لاَاِلٰهَ اِلاَّ اللهُ سَيِّدِنَا محَُمَّدٌ رَّسُوْلُ اللهِ

Laa ilaaha illallaallu sayyidinaa muhammadur rosuulullaahi

Tiada Tuhan melainkan Allah, junjungan kami Muhammad utusan Allah

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى محَُمَّدٍ ~ اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَيْهِ وَ سَلِّمْ

Allaahumma sholli 'alaa muhammadin ---- Allaahumma sholli 'alaihi wa sallim

Wahai Allah berikanlah rahmat kepada Muhammad – Wahai Allah berilah rahmat dan kesejahteraan kepadanya

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا محَُمَّدٍ يَا رَبِّ صَلِّ عَلَيْهِ وَ سَلِّمْ

Allaahumma sholli 'alaa sayyidinaa muhammadin, yaa robbi sholli 'alaihi wa sallim

Wahai Allah berikanlah rahmat kepada junjuungan kami Muhammad, Ya Tuhan berikanlah rahmat dan kesejahteraan kepadanya

سُبْحَانَ اللهِ وَ بِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ الْعَظِيْمِ x۳

Sub-haanallaahi wa bihamdihii sub-haanallahil 'adziimi

Maha Suci Allah dan dengan memujinya Maha Suci Allah lagi Maha Agung

سُبْحَانَ اللهُ عَدَدَ مَا خَلَقَ اللهُ x۳

Sub-haanallahu 'adada maa kholaqollahu

Maha Suci Allah sebanyak apa yang diciptakan oleh Allah

يَا اَللهُ يَا اَللهُ يَا اَللهُ يَا قَدِيْمُ ~ يَا اَللهُ يَا اَللهُ يَا اَللهُ يَا قَدِيْمُ x۳

Yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa qodiimu - yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa qodiimu

Wahai Allah, wahai Allah, wahai Allah, wahai Dzat Yang Maha Dahulu --- Wahai Allah, wahai Allah, wahai Allah, wahai dzat yang Maha Dahulu

يَا رَحْمٰنُ يَا رَحِيْمُ يَا رَحْمٰنُ يَا رَحِيْمُ يَا رَحْمٰنُ يَا رَحِيْمُ اِرْحَمْنَا وَ

الْمُسْلِمِيْنَ x۳

Yaa rohmaanu yaa rohiiimu yaa rohmaanu yaa rohiimu yaa rohmaanu yaa rohiimu irhamnaa wal muslimiina

Wahai Dzat Maha pengasih, wahai dzat Yang Maha Penyayang Wahai Dzat Maha pengasih, wahai dzat Yang Maha Penyayang Wahai Dzat Maha pengasih, wahai dzat Yang Maha Penyayang kasihanilah kami dan orang orang islam

يَا لَطِيْفُ يَا فََتَّاحُ يَا رَزّٰقُ يَا عَلِيْمُ يَا غَفَّارُ يَا اَللهُُ x۳

Yaa lathiifu yaa fattaahu yaa rozzaaqu yaa 'aliimu yaa ghoffaaru yaa allaahu

Wahai Dzat Yang Maha Lembut, wahai Dzat Yang Maha Pembuka, wahai Dzat Yang Maha Pemberi rezeki, wahai Dzat Yang Maha Mengetahui, wahai Dzat Yang Maha Pemberi Ampun, wahai Allah

صَلَّى اللهُ عَلَى محَُمَّدٍ ~ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ سَلَّمْ x۳

Shollallaahu 'alaa Muhammadin --- shollallaahu 'alaihi wa sallam

Semoga Allah melimpahkan rahmat kepada Muhammad --- Semoga Allah melimpahkan rahmat dan keesejahteraan kepadanya

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى حَبِيْبِكَ سَيِّدِنَا محَُمَّدٍ وَّ اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسَلِّمْ x۲

Allaahumma sholli 'alaa habiibika sayyidinaa Muhammadin wa-aalihii wa shohbihii wa sallim

Wahai Allah limpahkanlah rahmat kepada kekasih-Mu junjungan kami Muhammad dan para keluarganya dan sahabatnya dan serta kesejahteraan

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى حَبِيْبِكَ سَيِّدِنَا محَُمَّدٍ وَّ عَلَى اٰٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَ بَارِكْ وَسَلِّمْ اَجْمَعِيْنَ { اَلفَاتِحَةْ }

Allaahumma sholli 'alaa habiibika sayyidinaa muhammadin wa 'alaa –aalihi wa shohbihii wa baarik wa sallim ajma'iiina { al- faatihah }

Wahai Allah limpahkanlah rahmat kepada kekasih-Mu junjungan kami Muhammad dan para keluarganya dan sahabatnya dan serta kesejahteraan, Semuanya (Al-Fatihah)

( دُعَاءْ بَعْدَ مَاهَوسْ سُوْرَةْ يٰسۤ )

Doa ba'da mahos surat yaasiin

اَللَّهُمَّ اِنَّا نَسْتَحْفِظُكَ وَ نَسْتَوْدِعُكَ ﺃَﺩْيَانَنَا وَ ﺃَنْفُسَنَا وَ ﺃَهْلِيْنَا وَ اَوْلاَدَنَا وَ اَمْوَالَنَا وَ كُلِّ شَيْئٍ اَعْطَيْتَنَا

Allaahumma innaa nastahfizhuka wa nastauwdi'uka –adyaananaa wa anfusanaa wa ahliinaa wa –auwlaadanaa wa –amwaalanaa wa kulla syai-in –a'thoitanaa

Wahai Allah sesungguhnya kami memohon penjagaan kepada Engkau dan kami berdoa kepada engkau atas ; agama kami, dan jiwa jiwa kami, dan keluarga kami dan anak anak kami Dan harta harta kami dan setiap sesuatu yang telah engkau berikan kepada kami.

اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا وَاِيَّاهُمْ اَجْمَعِيْنَ فِيْ كَنَفِكَ وَ حِفْظِكَ وَ اَمَانِكَ وَ عِياذِكَ وَ جَوَارِكَ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَّرِيْدٍ وَ جَبَّارٍ عَنِيْدٍ وَ مِنْ شَرِّ كُلِّ ذِيْ شَرٍّ اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئﹴ قَدِيْرﹲ

Allaahummaj'alnaa wa iyyaahum ajma'iinaa fii kanafika wa hifzhika wa –amaanika wa 'iyaadzika wa jawaarika min kulli syaithoonim mariidin wa jabbaarin 'aniidin wa min syarri kulli dzii syarrin innaka 'alaa kulli syai'in qodiirun

Wahai Allah semoga engkau menjadikan kami dan mereka semua seluruhnya dalam pemeliharaan-Mu dan dalam penjagaan-Mu dan dalam keamanan-Mu dan dalam perlindungan-Mu dan dalam ketetanggaan-Mu dari tiap-tiap syaitan yang durhaka dan dari kesewenang-wenangan yang menyimpang dan dari keburukan dari tiap –tiap keburukan, sesungguhnya Engkau atas tiap –tiap sesuatu Maha Kuasa

اَللَّهُمَّ جَمِّلْنَا بِالعَافِيَةِ وَ السَّلاَمَةِ وَ حَقِّقْنَا بِالتَّقْوٰى وَاْلاِْستِقَامَةِ وَ ٰاعِذْنَا مِنْ مُوْجِبَاتِ النَّدَامَةِ اِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاۤءِ

Allaahumma jammilnaa bil 'aafiyati was salaamati wahaqiqnaa bittaqwaa wal –istiqoomati wa –aa'idznaa min muujibatin nadaamati innaka samii'ud du'aa-i

Wahai Allah mohon sempurnakanlah kami dengan ampunan dan keselamatan dan mohon tetapkanlah kami dengan ketakwaan dan kekonsistenan dan lindungilah kami dalam kelanggengan (dalam) penyesalan

اَللَّهُمَّ اغْفِرْلَنَا وَ لِوَالدِيْنَا وَ لاَِوْلاَدِنَا وَ ِلاِِخْوَانِنَا وَ لِمَشَاَيِخِنَا وَ ِلاَصْحَابِنَا وَ ِلاَحْبَابنَا وَ لِمَنْ اَحْسَنَ اِليْنَا وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ ياَ رَبَّ اْلعاََلَمِيْنَ

Allaahummaghfir lanaa wa liwaalidiina wa li –auwlidiina wa li –ikhwaaninaa wa li masyaayikhinaa wa li –ash-haabinaa wa li –ahbaabinaa wa liman ahsana –ilainaa wa lil mu'miniina wal mu'minaati wal muslimiina wal muslimaati yaa robbal 'aalamiina

Wahai Allah ampunilah kami dan orangtua –orang tua kami dan anak- anak kami dan saudara-saudari kami dan ketua ketua kami dan sahabat- sahabat kami dan kekasih –kekasih kami dan orang- orang yang telah berbuat baik kepada kami dan orang- orang yang beriman laki laki dan orang- orang yang beriman perempuan dan orang- orang islam laki-laki dan orang-orang islam perempuan wahai Tuhan seluruh alam

و صَلَّى اللهُ عَلىَ َسيِّدِناَََ مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسلَّمَ

Wa shollallahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa –aalihii wa shohbihii wa sallam

Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada junjungan kami Muhammad dan kepada para keluarganya dan sahabatnya serta kesejahteraan

( دُعَاءْ بَعْدَ مَاهَوْس سُوْرَة الْمُلْكِ )

Doa ba'da mahos surat al-mulk

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا محَُمَّدٍ سَيِّدِ ْالاَوَّلِيْنَ وَ ْالاۤخِرِيْنَ وَ سَلِّمْ وَرَضِىَ اللهُ تَبَارَكَ وَ تَعَالٰى عَنْ كُلِّ الصَّحَابَةِ اَجْمَعِيْنَ

Allaahumma sholli wa sallim 'alaa sayyidinaa Muhammadin sayyidil –awwaliina wal- aakhiriina wa sallim wa rodhiyallahu tabaaroka wa ta'aalaa 'an kullish shohaabati ajma'iiina

Wahai Allah mohon limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami Muhammad junjungan orang- orang yang awal dan orang – orang yang akhir serta kesejahteraan dan keridhoan Allah yang Maha Suci dan Maha Tinggi dari tiap tiap sahabat semuanya

اَللَّهمَّ اَعْصِمْنَا باْلاِسْلاَمِ قَائِمًا وَّرَاقِدًا وَ لاَ تُشْمِتْ فِيْنَا عَدُوًّا وَ لاَ حَاسِدًا اَللَّهُمَّ اِنِّىْ اَعُوْذُ بِكَ مِنْ كُلِّ شَرِّ كُلِّ دَابَّةٍ اَنْتَ اۤخِذٌ بِنَاصِيَتِهَا

وَ اَسْئَلُكَ الخَيْرَ الَّذِيْ بِيَدِكَ

Allaahumma –a'shimnaa bil islaami qoo-iman wa rooqidan wa laa tusy-mit fiinaa 'aduwwan wa laa haasidan. Allaahumma innii –a'uudzu bika min kulli syarri kulli daabbatin anta –aakhidzum binaashiyatihaa, wa –as-alukal khoirol ladzii biyadika

Wahai Allah mohon pegang teguhkanlah kami dengan islam dalam keadaan terjaga dan tidur dan mohon jangan kecewakan kami atas musuh dan bukan pula orang- orang yang dengki. Wahai Allah sesungguhnya aku meminta perlindungan kepada-Mu dari keburukan setiap makhluk melata, sungguh Engkaulah yang memegang ubun –ubun (kendali) atas mereka dan aku memohon kebaikan yang ada ditangan(kekuasaan)-Mu

وَ صَلَّى اللهُ عَلىَ َسيِّدِناَََ مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اٰلِهِ وَ صَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Wa shollallaahu 'alaa sayyidinaa Muhammadin wa 'alaa –aalihii wa shohbihii wa sallam

Dan semoga Allah melimpahkan rahmat kepada junjungan kami Muhammad dan kepada para keluarganya dan sahabatnya serta kesejahteraan

Yaa Allah mugiihoo ngerekso ka-islaman kulo wonten wektu melek tuwin wektu tilem.Tuwin mugiihoo Allah nebihaken mungsuh kulo saking misuh 2 tuwin hasud. Yaa Allah mugiiho ngerekso dateng kulo saking awonipun gegeremetan. Saestu panjenengan ( Allah) dzat ingkang ngasto bun 2 anipun gegeremetan tuwin kulo nyuwun dumateng panjenengan(Allah) ing sedoyo kesahenan ingkang wonten arso panjenengan

Yaa Allah semoga Engkau menjaga keselamatanku dalam keadaan terjaga dan tidur. Wahai Allah semoga Engkau menjauhkan diriku dari musuh dan dengki, wahaii Allah semoga Engkau menjauhkan, semoga Engkau menjagaku dari keburukan makhluk melata ,sungguh Engkau (Allah) dzat yang memegang kendali atas makhluk melata. Saya meminta kepadaMu (Allah) segala kebaikan yang ada dalam diri Engkau

semoga bermanfaat....

karena diblog ini font nya agak kacau download aja PDF nya disini dijamin siip

DOWNLOAD PDF FILE TAHLIL